Dougal Waters / Getty Images
Air memberikan berbagai macam manfaat kesehatan, tetapi dapatkah juga membantu jika Anda menderita nyeri sendi akibat rheumatoid arthritis, osteoartritis, atau asam urat? Pentingnya menjaga hidrasi didukung oleh penelitian, tetapi ada informasi terbatas terkait bagaimana status hidrasi Anda secara khusus memengaruhi gejala radang sendi Anda. Jadi, bagaimana hidrasi memengaruhi artritis?
Manfaat Air Minum untuk Radang Sendi
Air membentuk sekitar 60% dari total berat badan orang dewasa.
Ini membantu mempertahankan:
- Keseimbangan cairan
- Tingkat energi
- Kesehatan pencernaan
- Pembuangan sampah
- Pengaturan suhu tubuh
- Gerakan
Ini semua terkait dengan manfaatnya bagi Anda jika Anda menderita radang sendi.
Berapa Banyak Air Yang Harus Anda Minum untuk Radang Sendi?
Rekomendasi umum adalah minum sekitar enam sampai delapan 8 ons (total 64 ons atau 2 liter) gelas air sehari. Jumlah yang Anda butuhkan dipengaruhi oleh cuaca, tingkat aktivitas Anda, obat-obatan, dan diet. Meskipun jumlah ini umumnya disarankan, Anda harus memeriksakan diri ke dokter terlebih dahulu sebelum membuat perubahan apa pun — beberapa kondisi kesehatan, seperti penyakit ginjal atau gagal jantung, dapat mengganggu kemampuan Anda untuk mentolerir jumlah air ini secara fisik.
Produksi Cairan Sinovial
Cairan sinovial melumasi, menjadi bantalan, dan melindungi persendian. Penelitian menunjukkan bahwa air merupakan komponen penting dalam produksi cairan sinovial, yang dibutuhkan agar persendian Anda dapat bergerak dengan baik dan lancar. Kekurangan cairan sinovial dapat menyebabkan kerusakan dan peradangan pada persendian.
Synovium dan Synovial Fluid Menjaga Sendi Anda Tetap SehatMendorong Pertumbuhan Jaringan Tulang Rawan
Sekitar 80% jaringan tulang rawan terdiri dari air. Pergerakan air melalui jaringan mengangkut nutrisi antar sel. Ini membantu menjaga kesehatan tulang rawan.
Membilas Racun dan Limbah Dari Tubuh
Sebagian besar produk limbah yang dihasilkan oleh fungsi metabolisme alami tubuh diproses melalui hati dan ginjal untuk dikeluarkan dari tubuh Anda dalam bentuk urin. Produk limbah dan racun dikeluarkan dari tubuh dengan bantuan air. Kekurangan dalam pembuangan produk limbah tubuh Anda dapat menyebabkan peradangan.
Dan, jika Anda menderita asam urat, dehidrasi dapat menyebabkan penumpukan zat seperti asam urat — yang dapat menyebabkan gejala asam urat dan serangan asam urat.
Mengurangi Peradangan
Air membantu mengurangi peradangan dengan menjaga keseimbangan cairan Anda. Penelitian menunjukkan bahwa dehidrasi dapat memicu peradangan.
Tetap terhidrasi juga membantu mengurangi peradangan dengan mencegah gesekan sendi karena cairan sinovial yang tidak mencukupi. Gesekan meningkatkan peradangan, jadi penting agar persendian Anda tidak mengalami dehidrasi.
Membantu Penurunan Berat Badan
Penelitian menunjukkan bahwa minum air yang cukup membantu menjaga berat badan yang sehat dengan mendukung kesehatan pencernaan, membuang limbah, dan mengurangi asupan kalori berlebih. Ini terutama benar jika Anda mengganti minuman yang dimaniskan dengan gula dengan air.
Berat badan berlebih dapat memperburuk gejala radang sendi, jadi mencoba mempertahankan berat badan ideal Anda bisa bermanfaat jika Anda menderita radang sendi.
Mengurangi Stres
Dehidrasi dikaitkan dengan peningkatan kortisol, hormon stres Anda. Kortisol menghasilkan respons "lari atau lawan", yang meningkatkan detak jantung dan tekanan darah Anda — dan membuat Anda merasa lebih stres.
Meskipun minum lebih banyak air tidak akan memengaruhi pemicu stres apa pun dalam hidup Anda, jika Anda mengalami dehidrasi ringan, minum lebih banyak air dapat membantu mengurangi efek berlebihan dari hormon stres Anda.
Bisakah Dehidrasi Membuat Arthritis Lebih Buruk?
Karena banyaknya manfaat yang dimiliki asupan air bagi tubuh Anda, dehidrasi berpotensi memperburuk radang sendi.
Bisakah Anda Minum Terlalu Banyak Air?
Ya, mungkin saja minum terlalu banyak air dan menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit Anda. Asupan air yang berlebihan dapat menurunkan kadar natrium dalam darah Anda, yang mengakibatkan hiponatremia. Hal ini dapat menyebabkan gejala seperti sakit kepala, kejang otot, mual, dan kelelahan.
Penelitian menunjukkan bahwa ginjal yang sehat hanya mampu mengeluarkan 800-1.000 mililiter (ml) air per jam (27 hingga 33 ons). Penting untuk menyebarkan asupan air sepanjang hari untuk menghindari kelebihan cairan.
Tips untuk Meningkatkan Asupan Air Anda
Dengan melakukan perubahan sederhana, Anda dapat mulai meningkatkan asupan air. Cobalah tip berikut untuk meningkatkan hidrasi Anda:
- Bawalah botol air
- Tambahkan buah, seperti jeruk nipis atau lemon, untuk menambah rasa pada air Anda
- Setel pengingat untuk membantu Anda minum air
- Coba aplikasi atau hitung asupan air Anda di selembar kertas
- Berkomitmen untuk mengganti setidaknya satu minuman yang mengandung kalori dengan air setiap hari hingga menjadi kebiasaan
Sebuah Kata Dari Sangat Baik
Ada penelitian terbatas yang menilai dampak langsung air pada radang sendi, tetapi status hidrasi Anda dapat memengaruhi kesehatan sendi Anda dalam beberapa cara berbeda.
Tetap terhidrasi dengan cukup dan mengurangi peradangan dapat membantu mencegah dan mengelola artritis dan serangan asam urat. Usahakan untuk minum sekitar delapan gelas 8 ons air per hari dan sebarkan asupan cairan Anda sepanjang hari.