Kulit tipis merupakan akibat menipisnya lapisan kulit terluar yang disebut epidermis. Ini paling sering terjadi pada orang dewasa yang lebih tua dan paling terlihat di wajah, lengan, dan tangan. Seseorang dengan kulit tipis mungkin dapat melihat pembuluh darah, tendon, tulang, dan kapiler di bawah kulit tangan dan lengan mereka.
Meskipun tidak ada pengobatan yang dapat sepenuhnya membalik proses kulit tipis yang disebabkan oleh penuaan, beberapa tindakan dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit, mengurangi gejalanya.
Dean Mitchell / Getty Images
Gejala Kulit Tipis
Gejala umum kulit tipis meliputi:
- Kulit yang tampak tipis, kering, atau transparan
- Kulit yang mudah robek atau berdarah
- Atrofi (penipisan) lapisan atas kulit
- Memar — biasanya ditemukan di lengan bawah — setelah trauma yang sangat kecil
- Area keputihan, bentuk tidak teratur, atau berbentuk bintang yang sering terlihat di punggung tangan dan lengan bawah yang disebabkan oleh paparan cahaya dan / atau penggunaan krim steroid topikal yang berkepanjangan
Penyebab
Penyebab utama kulit tipis (karena penuaan) adalah adanya perubahan pada kulit yang terjadi sebagai bagian dari proses penuaan, antara lain:
- Kerusakan serat kolagen dan elastin (sering disebabkan oleh sinar matahari ultraviolet)
- Kerusakan pada kapiler kecil di dekat permukaan kulit, menyebabkan kulit mudah memar
- Penyusutan sel-sel yang menyusun lapisan kulit
- Penipisan lapisan lemak jaringan di bawah kulit
- Menopause (mengakibatkan penurunan kadar estrogen)
Faktor-faktor yang meningkatkan risiko kulit tipis antara lain:
- Genetika
- Paparan sinar matahari jangka panjang
- Dehidrasi
- Malnutrisi
- Gangguan mobilitas
- Penggunaan obat-obatan tertentu dalam jangka panjang, seperti krim kortison topikal atau oral
Pengobatan
Meski belum ada obat untuk proses penuaan normal yang menyebabkan kulit menjadi tipis, ada beberapa tindakan pencegahan, serta perawatan medis berupa krim kulit jenis tertentu yang dapat membantu meringankan gejala.
Pencegahan adalah modalitas perawatan utama untuk kulit tipis, termasuk melindungi kulit dari sinar matahari.
Perawatan Di Rumah
Tindakan untuk melindungi kulit tipis dari luka dan robekan meliputi:
- Mengenakan baju lengan panjang dan celana panjang untuk melindungi kulit dari sinar matahari
- Mengenakan lapisan ganda untuk melindungi kulit dari robek saat bekerja di luar
- Menerapkan perban gulungan di bawah pakaian untuk kulit yang sangat rapuh agar tidak robek
- Menggunakan minimal 30 tabir surya SPF saat berada di luar ruangan
- Menjaga kulit tetap lembab
Pencegahan
Banyak faktor yang mempercepat proses penuaan kulit, sehingga mempotensiasi kulit yang tipis. Faktor risiko ini dapat mencakup faktor lingkungan (seperti paparan sinar matahari) serta perubahan internal tubuh, seperti fluktuasi tingkat hormon. Faktor risiko meliputi:
- Paparan sinar matahari (sinar ultraviolet, yang menyebabkan perubahan DNA sel kulit)
- Sumber cahaya UV buatan (seperti tanning bed)
- Polutan lingkungan
- Genetika
- Merokok
- Mati haid
Nutrisi untuk Kesehatan Kulit
Nutrisi diperkirakan memengaruhi proses penuaan kulit, yang pada akhirnya dapat membantu memperlambat proses penipisan kulit akibat penuaan.
Studi tentang nutrisi dan kesehatan kulit menunjukkan bahwa diet yang sehat dapat mengurangi kerutan, atrofi (penyusutan), dan kekeringan pada kulit. Contoh makanan yang dianggap dapat meningkatkan kesehatan kulit meliputi:
- Sayuran
- Minyak zaitun
- Ikan tangkapan liar, air dingin
- Kacang polong
- Buah segar, utuh
- Membatasi atau menghilangkan makanan seperti gula, produk susu, dan margarin
- Diet rendah lemak dan karbohidrat
- Makanan atau suplemen dengan vitamin A.
- Suplemen minyak ikan
Perawatan medis
Kulit tipis akibat penuaan merupakan kondisi yang biasanya tidak memerlukan perhatian medis, namun dalam beberapa keadaan, penting untuk berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan Anda, di antaranya:
- Memiliki kulit yang sangat kering, gatal, dan iritasi
- Mengalami rasa sakit atau ketidaknyamanan yang tidak dapat diatasi dengan tindakan pencegahan
- Memiliki kulit yang mudah robek
- Memperhatikan semua jenis drainase, kulit yang memerah atau nyeri yang tidak akan sembuh (yang mungkin merupakan tanda-tanda infeksi kulit)
Krim retinol dengan vitamin A dianggap efektif dalam perawatan kulit tipis. Faktanya, menurut sebuah studi tahun 2018, retinoid topikal adalah andalan dalam membalikkan kulit tipis.Pastikan untuk berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan Anda tentang penggunaan retinol topikal.
Sebuah Kata Dari Sangat Baik
Ada banyak tantangan kesehatan dan kebugaran yang muncul seiring bertambahnya usia seseorang. Penting untuk mempelajari apa itu penuaan normal, dan apa yang termasuk intervensi, seperti kunjungan ke penyedia layanan kesehatan.
Mempelajari cara merawat kulit Anda — dan apa yang menyebabkan penuaan dini pada kulit — dapat memungkinkan Anda mengambil tindakan untuk mulai melindungi kulit sebelum timbul komplikasi yang memerlukan intervensi medis.