Sangat Baik / Anastasiia Tretiak
Ekstrak biji jeruk bali terbuat dari biji jeruk bali (Jeruk x paradisi). Produk populer ini digunakan sebagai obat alami untuk sejumlah masalah kesehatan, termasuk infeksi dan masalah kulit lainnya. Juga dikenal sebagai GSE, ekstrak biji grapefruit sering digunakan sebagai bahan dalam produk perawatan pribadi. Ini dijual sebagai cairan dan dalam bentuk suplemen makanan (tablet atau kapsul).
Keuntungan sehat
Di berbagai tempat, ekstrak biji jeruk bali dikatakan bertindak sebagai antimikroba — zat yang menghancurkan atau menekan pertumbuhan mikroorganisme, termasuk bakteri dan jamur. Faktanya, penelitian telah mendukung penggunaan ekstrak biji jeruk bali sebagai bahan pengawet fungsional pada produk daging.
Ekstrak biji jeruk bali juga mengandung naringenin, zat yang diketahui memiliki sifat antioksidan. Antioksidan dapat membantu melindungi sel dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.
Karena sifat antimikroba dan antioksidan dari ekstrak biji jeruk bali, telah digunakan dalam kondisi berikut:
- Jerawat
- Alergi
- Kaki atlet
- Pilek
- Luka dingin
- Eksim
- Radang gusi
- Sakit tenggorokan
- Infeksi vagina
Namun, penelitian tentang efek kesehatan dari ekstrak biji jeruk bali masih terbatas. Selain itu, American Botanical Council menerbitkan laporan pada tahun 2012 yang menyatakan bahwa aktivitas antimikroba dalam ekstrak biji grapefruit mungkin disebabkan oleh aditif sintetis dalam produk — bukan ekstrak itu sendiri.
Selain itu, aditif ini mungkin tidak selalu diungkapkan. Para peneliti menemukan bahwa banyak produk ekstrak biji grapefruit di pasaran saat ini mengandung bahan kimia — termasuk pengawet dan disinfektan — yang tidak tercantum pada label mereka. Ini termasuk benzethonium chloride, senyawa yang ditemukan di banyak kosmetik, salep, dan antiseptik pertolongan pertama.
Temuan laporan harus selalu diingat saat mengevaluasi temuan dari studi tentang penggunaan ekstrak biji jeruk bali.
Infeksi Kulit Bakteri
Ekstrak biji jeruk bali mungkin efektif melawan berbagai macam bakteri, menurut sebuah studi tahun 2004 yang diterbitkan diJurnal Pengobatan Alternatif dan Pelengkap.
Studi tersebut menguji efek ekstrak biji jeruk bali pada sel kulit manusia. Para peneliti menyimpulkan bahwa itu mengganggu strain bakteri dalam 15 menit setelah kontak, bahkan pada konsentrasi yang diencerkan.
Pankreatitis
Dalam studi pendahuluan yang diterbitkan diJurnal Fisiologi dan Farmakologipada tahun 2004, ekstrak biji grapefruit dapat melindungi dari pankreatitis.
Dalam tes pada tikus, penulis studi tersebut mengamati bahwa ekstrak biji jeruk bali membantu melindungi jaringan pankreas dengan menawarkan efek antioksidan dan meningkatkan aliran darah pankreas. Pengujian yang lebih ketat diperlukan untuk melihat apakah manfaat ini dapat diterapkan pada manusia.
Kemungkinan Efek Samping
Ekstrak biji jeruk mungkin aman bila digunakan secara oral dan tepat untuk tujuan pengobatan. Namun, mengingat bukti bahwa banyak produk ekstrak biji grapefruit mengandung bahan kimia sintetis yang tidak tercantum pada labelnya, penting untuk berhati-hati saat menggunakan semua jenis ekstrak biji grapefruit, terutama suplemen makanan.
Suplemen belum diuji keamanannya dan, karena fakta bahwa produk ini sebagian besar tidak diatur oleh Food and Drug Administration A.S., kandungannya mungkin berbeda dari yang ditentukan pada label.
Juga perlu diingat bahwa keamanan suplemen belum ditetapkan pada wanita hamil, ibu menyusui, anak-anak, dan mereka yang memiliki kondisi medis atau yang sedang minum obat.
Sangat Baik / Anastasia Tretiak
Apa yang dicari
Ekstrak biji jeruk bali tersedia online dan di beberapa toko makanan kesehatan. Tidak semua produk ditujukan untuk konsumsi manusia. Suplemen yang dirancang untuk penggunaan manusia tersedia dalam bentuk ekstrak, kapsul, dan pil.
Untuk tetap aman, sebaiknya cari produk yang telah disertifikasi oleh ConsumerLabs, U.S. Pharmacopia, atau NSF International. Segel persetujuan dari salah satu organisasi ini tidak menjamin keamanan atau keefektifan produk, tetapi memberikan jaminan bahwa produk diproduksi dengan benar, mengandung bahan yang tercantum pada label, dan tidak mengandung tingkat kontaminan yang berbahaya.
Terakhir, ingatlah bahwa label suplemen tidak boleh berisi klaim tentang penyembuhan penyakit. Adalah ilegal untuk memasarkan produk suplemen makanan sebagai pengobatan untuk penyakit tertentu atau untuk meringankan gejala suatu penyakit.
Sebuah Kata Dari Sangat Baik
Mengingat kurangnya dukungan ilmiah untuk penggunaan ekstrak biji jeruk bali, maka terlalu dini untuk merekomendasikan produk ini untuk kondisi apapun.
Namun, ada beberapa bukti bahwa asupan makanan naringenin — antioksidan utama dalam jeruk bali — dapat membantu meningkatkan kesehatan Anda secara keseluruhan dengan mengurangi peradangan dan mungkin melindungi dari diabetes, obesitas, dan sindrom metabolik. Anda bisa mendapatkan naringenin dari jeruk bali, tentu saja, tetapi juga dari anggur, jeruk, tomat, dan buah-buahan serta rempah-rempah lainnya.
Jika Anda sedang mempertimbangkan penggunaan ekstrak biji jeruk bali, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter Anda. Ingatlah bahwa pengobatan alternatif tidak boleh digunakan sebagai pengganti perawatan standar. Mengobati sendiri suatu kondisi dan menghindari atau menunda perawatan standar dapat menimbulkan konsekuensi yang serius.